TIMES.CO.ID, Jakatrta –
Pelaku pembajak website presidensby.info milik Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono berhasil disergap tim penyidik Bareskrim Mabes Polri. Pelaku yang
berhasil mengubah tampilan website tersebut ditangkap di tempat
persembunyiannya di Jember, Jawa Timur.
“Dari hasil penyelidikan, pelaku berada di
Jember, di dalam warnet yang sedang online, jadi langsung kita tangkap,” kata
Direktur II Tindak Pidana Ekonomi Khusus Polri, Brigjend Pol Arief Sulistyo di
gedung PTIK, Jakarta, Selasa (29/1).
Dijelaskannya, pelaku yang bernama Wildan, 22,
ditangkap pada Jumat lalu. Pelaku selama ini bekerja di bidang usaha penjualan
sparepart komputer di CV Suryatama,Jember. “Pelaku belajar komputer secara
otodidak dan motifnya iseng saja,” kata Arif. Ditambahkannya, untuk
mengembangkan kasus tersebut, penyidk telah memeriksa lima saksi yang terkait
dalam kasus tersebut.
“Lima saksi diperiksa, semua bukti-bukti di sita,
termasuk dua CPU, dan pelaku sudah ditahan, di Rutan Bareskirim Polri,” kata
Arief. Pelaku akan dojerat dengan pasal 22 huruf b UU 36 tahun 1999 tentang
telekomunikasi dan pasal 30 ayat 1,2,3 junto pasal 32 ayat 1 UU No.11 Tahun
2008 tentang ITE.
Seperti diketahui, website presidensby.info
dirubah dengan cara ditampilkan latar belakang hitam dengan tulisan warna hijau
di bagian atas yang bertuliskan “Hacked by MJL007”. Sedangkan dibawahnya
ditulis “Jemberhacker team” warna putih dan “This is a payback from member
hacker team”.
Diatas adalah pemberitaan tentang penangkapan
seorang pembajak situs resmi presiden SBY (presidensby.info). Situs ini
dibajak pada
9 Januari 2013 dan pembajak resmi ditangkap
pada 25 Januari 2013. Pembajak situs presidensby.info diketahui
bernama Wildan (22 tahun). Pelaku selama ini bekerja di bidang usaha
penjualan sparepart komputer di CV Suryatama,Jember. Diketahui pelaku belajar
komputer secara otodidak dan hanya bermotif “iseng saja”.
Kasus ini merupakan contoh kasus Hijacking.
Pelaku menerobos masuk ke situs ini, mengambil alih situs ini beberapa saat dan
melakukan perubahan dalam situs ini. Memang dalam pengertiannya, Hijacking
menjurus pada sebuah pembajakan yang begitu jahat sampai pada titik pencurian
informasi atau merusak sebuah sistem. Tapi disini disampaikan pelaku berhasil
masuk ke database situs ini. Jadi bisa jadi pelaku bisa saja mengambil berbagai
macam informasi penting atau benar-benar merusak konten-konten disitus ini.
Posting Komentar